Sabtu, 16 Juni 2012

HIDUP KUDUS



Yesaya 52:1-12

Terobsesi (T1) Apakah anda sudah menjalani hidup anda dengan tidak menjamah hal-hal yang tidak kudus?

Pengajaran
Walaupun kita telah ditebus oleh darah Kristus, sulitlah bagi kita menyucikan diri bila kita sendiri tidak mau melangkah ke luar meninggalkan 'dunia'.  Dengan keras Tuhan memerintahkan kita agar tidak lagi bermain-main dengan dosa:  "Keluarlah kamu dari antara mereka, dan pisahkanlah dirimu dari mereka, firman Tuhan, dan janganlah menjamah apa yang najis, maka Aku akan menerima kamu."   (2 Korintus 6:17).

Sebagai umat Allah yang telah diselamatkan, selayaknyalah kita harus menjauhkan diri dari hal-hal yang najis dan mau memisahkan diri dari 'dunia' yang dapat menajiskan hidup kita.  Banyak orang kurang paham akan istilah dunia dalam kekristenan.  Apa sih 'dunia' itu?  Dunia yang dimaksud bukanlah bumi tempat di mana kita berpijak atau suatu negara.  'Dunia' berbicara tentang pola hidup atau segala sesuatu yang mencondongkan hati kita semakin menjauh dari Tuhan;  perkara yang membuat kita tidak lagi bergairah berdoa atau membaca firman Tuhan, tidak ada gairah untuk beribadah itulah 'dunia'.

Kesimpulannya ialah segala sesuatu yang membuat kasih kita kepada Tuhan menjadi dingin, itulah 'dunia'.  Ini bukan hanya berbicara tentang dosa, tapi semua perkara yang membuat kehidupan rohani seseorang padam itulah yang dapat dikatagorikan  'dunia'.  Tuhan tidak begitu saja memerintahkan umatNya ke luar memisahkan diri dari 'dunia', namun Dia memberikan jaminan apabila kita mau memisahkan diri dari kehidupan dunia maka Dia mau menjadi Bapa kita dan kita otomatis menjadi anakNya:  "...Aku akan menjadi Bapamu, dan kamu akan menjadi anak-anakKu laki-laki dan anak-anakKu perempuan..."  (2 Korintus 6:18).

Hidup kita juga pasti tidak akan terlantar karena Dia yang menjadi jaminan dan Bapa kita.  Sebagai anak kita akan menjadi obyek perhatianNya, kasihNya, kebaikanNya dan berkatNya yang melimpah.
Namun dalam kenyataannya masih banyak orang Kristen yang nampaknya sudah keluar dari 'Mesir', tapi dia masih berada di dalamnya.  Mereka tidak menghiraukan seruan Tuhan,  "Jangan menjamah yang najis".
Menjamah yang 'najis' bukan terbatas pada dosa perzinahan secara fisik, tapi termasuk perzinahan rohani:  ada yang masih terikat pada tradisi, primbon, hari 'baik', percaya pada suhu, horoskop, ramalan bintang.  Bukankah itu menunjukkan kehidupan di 'Mesir' dan menyembah kepada berhala atau roh-roh yang bukan dari Tuhan?. Hal-hal yang demikianlah yang merupakan kenajisan di mata Tuhan?.

Terasimilasi (T2) Bayangkan  bahwa saudara adalah orang yang sudah terbebas dari hal-hal yang menajiskan hidup anda di dunia ini.

Terstimulasi (T3) Marilah kita mengambil keputusan untuk menolak dengan tegas semua yang ditawarkan dunia yang dapat menajiskan diri kita dihadapan Tuhan. Bagikanlah berkat 3T hari ini kepada mereka yang membutuhkan kebenaran firman Tuhan ini.
Ayat Hapalan: "Menjauhlah, menjauhlah! Keluarlah dari sana! Janganlah engkau kena kepada yang najis! Keluarlah dari tengah-tengahnya, sucikanlah dirimu,..."   Yesaya 52:11

KEKUDUSAN MERUPAKAN SENJATA YANG AMPUH UNTUK MENGHANCURKAN KENAJISAN

Tidak ada komentar:

Posting Komentar