Minggu, 03 Februari 2013

Berekh




2 Korintus 8:1-3; Keluaran 17:9; Bilangan 14:-8
T1
Menurut Anda, apa itu “berekh”?

Pengajaran :
Sahabat, dalam beberapakali pengajaran dan kotbah gembala, kita mendengar istilah “berekh”. Saya merasa perlu menjelaskan lebih rinci istilah ini, agar jemaat semakin mengerti akan “Berekh”. 

Sebagaimana renungan MS beberapa hari lalu, “Berekh” telah kita bahas sepintas. Ini adalah sebuah istilah dalam bahasa Ibrani, yang menjelasakan tentang sebuah komitmen kesepakatan perjanjian yang melibatkan Allah. Seperti yang kita ketahui bahwa “berekh” merupakan salah satu pilar penting untuk mengalami kasih karunia Allah.
             
Dalam Keluaran 17:9, kita melihat bagaimana Musa adalah seorang pemimpin yang berkasih karunia dan Yosua adalah pemimpin yang menerima impartasi kepemimpinan kasih karunia. Mengapa mereka bisa mengalami kasih karunia? Karena mereka terikat satu sama lain dalam komitmen ikatan kesepakatan (berekh). Kasih karunia ini pun terus diimpartasikan kepada Kaleb bin Yefune (Bilangan 14:6-8). Hal yang sama juga diperlihatkan oleh jemaat Tuhan di Korintus. Mereka telah hidup dalam kasih karunia Tuhan, sehingga kasih karunia itu memampukan mereka melakukan hal-hal yang tidak mungkin mereka lakukan.
            
Anda merindukan kassih karunia Allah dinyatakan dalam hidup Anda? Tidak bisa tidak! Kita harus “berekh”, yaitu komitmen dalam sebuah kesepakatan fathering (pembapaan) dan mentoring di gereja Tuhan. Tanpa hal ini, maka sangat mustahil kasih karunia Tuhan, dinyatakan dalam kehidupan kita. Sudahkah Anda melakukan “berekh”?

T2
Mari kita membayangkan, bahwa kita adalah orang yang telah hidup dalam komitmen kesepakatan dalam sebuah perjanjian hidup berjemaat di sebuah gereja Tuhan.
T3
Sahabat, pastikan bahwa Anda sudah mengalami “berekh” ini, sehingga kasih karunia Allah, diimpartasikan dalam kehidupan Anda.  Bagikan berkat 3T hari ini, kepada setiap orang yang membutuhkan.

Ayat hafalan:  
Yesaya 43:18-19 – “Janganlah ingat-ingat hal-hal yang dahulu, dan janganlah perhatikan hal-hal yang dari zaman purbakala! Lihat, Aku hendak membuat sesuatu yang baru, yang sekarang sudah tumbuh, belumkah kamu mengetahuinya? Ya, Aku hendak membuat jalan di padang gurun dan sungai-sungai di padang belantara.”
  
Tahun Baru, Pengalaman Baru

Tidak ada komentar:

Posting Komentar