Apakah anda termasuk orang tidak mudah goyah terhadap segala
masalah yang terjadi dalam kehidupan anda sehingga anda tetap memfokuskan pandangan
anda hanya kepada Kristus?
Saat Sodom dan Gomora hendak dibumihanguskan karena memuncaknya kebejatan moral penduduknya, teringatlah Tuhan pada doa Abraham: "Apakah Engkau akan melenyapkan orang benar bersama-sama dengan orang fasik?" (Kejadian 18:23). Hati Tuhan luluh sehingga Ia mengutus malaikat menyelamatkan Lot dan keluarganya: "Ketika fajar telah menyingsing, kedua malaikat itu mendesak Lot, supaya bersegera, katanya: 'Bangunlah, bawalah isterimu dan kedua anakmu yang ada di sini, supaya engkau jangan mati lenyap karena kedurjanaan kota ini.' " (Kejadian 19:15). Malaikat itu juga berpesan, "Larilah, selamatkanlah nyawamu; janganlah menoleh ke belakang...".
Istri Lot
tergoda dengan hartanya yang ditinggalkan di kota Sodom dan Gomora karena itu
dia tidak tahan lalu dia melihat kebelakang dan saat itulah dia dihukum oleh
Tuhan. Disamping itu kalau kita dapat mengambil makna rohani, yaitu janganlah
menengok kembali kegagalan-kegagalan kita di masa lalu, tetapi pandanglah ke
masa depan cerah yang diberikan Tuhan kepada kita. Ketika bangsa Israel telah
dilepaskan dari perbudakan di Mesir, raja Firaun mengejar mereka kembali.
Ketika orang Israel melihat ke belakang terlihatlah bahwa tentara Firaun
mengejarnya; mereka menjadi sangat takut. Waktu itu mereka dihadapkan pada
pilihan hidup yang berat: taat kepada Tuhan dan meneruskan perjalanan menuju Tanah
Perjanjian, atau memilih kembali ke Mesir dan menjadi tawanan di sana. Puji
Tuhan! Bangsa Israel memilih taat kepada
perintah Tuhan dan menyeberangi laut Teberau. Dan ketika mereka taat, Tuhan
menyatakan mujizat-Nya yang ajaib! "...Tuhan menguakkan air laut dengan
perantaraan angin timur yang keras, membuat laut itu menjadi tanah kering; maka
terbelahlah air itu." (Keluaran 14:21). Namun pada peristiwa yang lain
saat bangsa Israel mengalami masalah dipadang gurun mereka juga masih mau
melihat kemasa lalu mereka dimana mereka ingin kembali ke mesir lagi dan saat
ada pikiran yang seperti itu muncul maka Tuhan sangat murka kepada mereka.
Jika keadaan
berat sedang menghimpit, arahkan pandangan kita hanya kepada Tuhan Yesus
Kristus, jangan menoleh ke belakang dan terpengaruh oleh bisikan Iblis. Jangan
sampai kegagalan masa lalu atau belenggu-belenggu masa silam kita melemahkan
iman kita. Alkitab menasihati. "Marilah kita melakukannya dengan mata yang
tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita
itu kepada kesempurnaan,..." (Ibrani 12:2a). Jika Tuhan di pihak kita, siapa yang dapat
melawan kita?
T2. Bayangkan
bahwa anda adalah orang yang jika menghadapi masalah tidak tergoda untuk
melihat pengalaman masa lalu anda.
T3. Marilah
kita tetap percaya sepenuhnya hanya kepada Kristus dan menyerahkan seluruh
keberadaan hidup kita hanya kepada Kristus. Bagikanlah berkat 3T hari ini
kepada mereka yang membutuhkan kebenaran firman Tuhan ini.
Ayat hafalan:
"Larilah,
selamatkanlah nyawamu; janganlah menoleh ke belakang,..." Kejadian
19:17
LARILAH UNTUK
MEMPEROLEH KESELAMATAN HANYA PADA KRISTUS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar