Kamis, 09 Agustus 2012

Jangan Menoleh Kebelakang




Apakah anda termasuk orang tidak mudah goyah terhadap segala masalah yang terjadi dalam kehidupan anda sehingga anda tetap memfokuskan pandangan anda hanya kepada Kristus?
 
Saat Sodom dan Gomora hendak dibumihanguskan karena memuncaknya kebejatan moral penduduknya, teringatlah Tuhan pada doa Abraham: "Apakah Engkau akan melenyapkan orang benar bersama-sama dengan orang fasik?" (Kejadian 18:23). Hati Tuhan luluh sehingga Ia mengutus malaikat menyelamatkan Lot dan keluarganya: "Ketika fajar telah menyingsing, kedua malaikat itu mendesak Lot, supaya bersegera, katanya: 'Bangunlah, bawalah isterimu dan kedua anakmu yang ada di sini, supaya engkau jangan mati lenyap karena kedurjanaan kota ini.' " (Kejadian 19:15). Malaikat itu juga berpesan, "Larilah, selamatkanlah nyawamu; janganlah menoleh ke belakang...".
           
Istri Lot tergoda dengan hartanya yang ditinggalkan di kota Sodom dan Gomora karena itu dia tidak tahan lalu dia melihat kebelakang dan saat itulah dia dihukum oleh Tuhan. Disamping itu kalau kita dapat mengambil makna rohani, yaitu janganlah menengok kembali kegagalan-kegagalan kita di masa lalu, tetapi pandanglah ke masa depan cerah yang diberikan Tuhan kepada kita. Ketika bangsa Israel telah dilepaskan dari perbudakan di Mesir, raja Firaun mengejar mereka kembali. Ketika orang Israel melihat ke belakang terlihatlah bahwa tentara Firaun mengejarnya; mereka menjadi sangat takut. Waktu itu mereka dihadapkan pada pilihan hidup yang berat: taat kepada Tuhan dan meneruskan perjalanan menuju Tanah Perjanjian, atau memilih kembali ke Mesir dan menjadi tawanan di sana. Puji Tuhan!  Bangsa Israel memilih taat kepada perintah Tuhan dan menyeberangi laut Teberau. Dan ketika mereka taat, Tuhan menyatakan mujizat-Nya yang ajaib! "...Tuhan menguakkan air laut dengan perantaraan angin timur yang keras, membuat laut itu menjadi tanah kering; maka terbelahlah air itu." (Keluaran 14:21). Namun pada peristiwa yang lain saat bangsa Israel mengalami masalah dipadang gurun mereka juga masih mau melihat kemasa lalu mereka dimana mereka ingin kembali ke mesir lagi dan saat ada pikiran yang seperti itu muncul maka Tuhan sangat murka kepada mereka.
           
Jika keadaan berat sedang menghimpit, arahkan pandangan kita hanya kepada Tuhan Yesus Kristus, jangan menoleh ke belakang dan terpengaruh oleh bisikan Iblis. Jangan sampai kegagalan masa lalu atau belenggu-belenggu masa silam kita melemahkan iman kita. Alkitab menasihati. "Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan,..." (Ibrani 12:2a).  Jika Tuhan di pihak kita, siapa yang dapat melawan kita?

T2. Bayangkan bahwa anda adalah orang yang jika menghadapi masalah tidak tergoda untuk melihat pengalaman masa lalu anda.
T3. Marilah kita tetap percaya sepenuhnya hanya kepada Kristus dan menyerahkan seluruh keberadaan hidup kita hanya kepada Kristus. Bagikanlah berkat 3T hari ini kepada mereka yang membutuhkan kebenaran firman Tuhan ini.

Ayat hafalan: "Larilah, selamatkanlah nyawamu; janganlah menoleh ke belakang,..."   Kejadian 19:17
 
LARILAH UNTUK MEMPEROLEH KESELAMATAN HANYA PADA KRISTUS

Tidak ada komentar:

Posting Komentar